Terlalu perlahan

| Monday, June 17, 2013 | 0 comments |
Perlahan lahan aku mulai bangkit
Meninggalkan kisah lama yang muram
Aku mulai berjalan meninggalkan kegelapan
Meninggalkan segala yang mengekang
Langkahku sudah terlalu banyak yang tertunda
hanya untuk luangkan waktu mengenangmu
Mengenang yang tak seharusnya tak kukenal

perlahan kulawan kelumpuhanku
mencoba kembali berlari menjauhi cerita yang kelam
Namun aku mulai menangis
dan bertanya-tanya
Sudahkah aku siap
Meninggalkan nikmatnya terluka
Sudahkah aku rela melepas bayangmu

Perlahan kuyakinkan diriku
Melupakanmu satu-satunya jalanku
tapi ini tak mudah untukku
Segalanya terasa perih
Jalanku tlah terhenti terlalu lama
untuk cerita yang tak berarti

perlahan..
perlahan...
Namun terlalu perlahan...
hingga aku tak sadar aku hanya berjalan ditempatku berdiri

Sedetik

| | 0 comments |
Tak kau bayangkan kah
Perihnya yang kurasa
ketika setelah sedetik lalu
kau curahkan segala perhatian itu
lalu kau hempas begitu saja
dengan kata-kata lain yang kau rajut untuk wanitamu

Sebegitu tak pedulinya kah engkau
kasih...
Berlalunya waktu tak menghapus apapun
hanya menambah goresan luka
dan kini aku tak berdaya
ketika penyakit hatiku tentang kenangan mu kembali melumpuhkanku

Sekali saja kau peduli
Bukan peduli seperti itu
cukup tanyakan apa rasaku tlah hilang
Karna kau nyatanya kau tak pernah tau
Bahwa rasa ini abadi