Kemana aku kan kau bawa

| Saturday, July 14, 2012 | |
Kasih...
Pilihkan jalanku
Mendekapmu meski kau diam
atau kah melepasmu meski hati terluka
Kakiku tak ingin kemanapun
Hatiku tak ingin memilih
Cinta satu sisi ini membunuh segala akalku
Hanya dirimu yang mampu melepaskanku dari belenggu
Meski kan kukecap sakit yang sama _ atau lebih
Paling tidak kutemukan kepastian di titik itu

Kasih...
Mungkinkah ada kemungkinan diucapmu
Untuk kurasa seketika cintamu
Rela aku habis dicuumbu peluk hangatmu
Mungkinkah??
Namun tak perlu kau jawab
Karna ku tahu hanya kata tidak di ujung bibirmu
Berbulan-bulan aku mencoba
Berkelebat bayang mesra kau dan aku
Jutaan mimpi dirimu dan aku memadu kasih
Berkhayal ada nyata nanti kala waktu mengizinkanku

Kasih...
Namun percikan kehidupan menyadarkanku
Hanya aku yang rela menembus segala perbedaan yang menjarak
Dan dirimu di seberang sana
Diam...
Tak maju sepucuk langkapun kearahku
Meski dibibirmu tetap kau sunggingkan senyum
Berharap tak menyakitiku
Dan aku...
Disini menyembunyikan luka dan kecewa dengan balas tersenyum
Seolah tak ada perih yang merayapi tubuhku
Masih aku bertahan cukup lama
Karna masih ada harap kau mendekapku meski karna iba
Namun kau tetap diam
Dan membuatku tersadar lagi
Air matakupun mulai menetes
Ya, harus kusadari kau bukan untukku
Kau begitu jauh disana tanpa cinta untukku

tapi tolong pilihkan jalanku
Dorong diriku menjauh bila kau memang itu yang kau mau
Usir aku hingga aku pergi bersama rasa ini
Buang aku jika memang tak ingin kau dekap cintaku

Tapi tolong, jangan tersenyum lagi
Senyum itu membuatku bertahan disini
Senyummu justru semakin menyayatku dalam hipnotis cintamu
Menjadi potongan-potongan getir yang syahdu

Ada satu pilihan lagi
Pilihan yang takkan kau pilih meski usia telah habis memakanmu
Pilihan untuk maju dan menarikku dan memagutku
Pilihan yang tak kan kau pedulikan meski menjadi pilihan terakhir hidupmu

Jadi tolong, bantu aku, kasih
Seandainya kau tak mau pilihkan jalankupun
kumohon jangan tersenyum lagi
dan mungkin rasa ini akan hilang terhanyut waktu

0 comments:

Post a Comment